Bacaan hari ini: Kidung Agung 7
“Betapa cantik, betapa jelita engkau, hai tercinta di antara segala yang disenangi.” (Kidung Agung 7:6)

Pergumulan dalam setiap keluarga akan mulai terasa apabila masing-masing pasangan sudah tidak lagi memiliki suatu perspektif yang positif dan membangun kehidupan pasangannya. Dengan kata lain, banyak keluarga yang mengalami perpecahan hanya dikarenakan merasa tidak cocok lagi satu dengan yang lainnya. Kondisi ini sangat mudah untuk memicu timbulnya persoalan keluarga yang lainnya. Misalnya, tentang hal ekonomi, komunikasi dan seksualitas.

Raja salomo dalam hikmat dan kepandaian yang Tuhan anugerahkan dalam kehidupannya, telah menuliskan nyanyian pernikahan yang sangat agung. Dengan satu tujuan bahwa setiap pernikahan yang didirikan harus memperhatikan tujuan Allah menciptakan sebuah pernikahan dan masing-masing pasangan bertanggung jawab penuh untuk menghadirkan sukacita surgawi dalam pernikahan mereka.

Oleh sebab itu, pada Kidung Agung 7 ini, penulis hendak menyatakan bahwa laki-laki dan perempuan akan memiliki hasrat yang sangat intim terhadap pasangannya. Penulis kitab mengutarakan betapa sempurnanya Tuhan Allah telah menciptakan keindahan tubuh yang dimiliki oleh seorang perempuan. Sehingga cinta yang mengikat suami-istri dalam sebuah pernikahan adalah sebuah anugerah Allah yang tidak boleh dipadamkan oleh apapun juga. Dan di dalam anugerah-Nya, maka setiap pasangan akan melihat pasangannya sebagai pemberian Allah yang terbaik.

Oleh sebab itu, melalui bagian firman ini, penulis sekali lagi hendak mengingatkan kepada kita sebagai anak-anak Tuhan bahwa Tuhan sendiri yang menciptakan pernikahan, setiap pasangan perlu belajar untuk terus-menerus mau melihat kelebihan (kekuatan) dari pasangannya dan setiap pasangan perlu memfokuskan hidupnya untuk selalu lebih memperhatikan pasangannya. Seperti ada tercatat, “Kepunyaan kekasihku aku, kepadaku gairahnya tertuju.”

STUDI PRIBADI: Pelajaran rohani apa yang dapat kita petik dari perenungan Firman Tuhan hari ini?
POKOK DOA: Berdoalah bagi jemaat Tuhan agar mereka senantiasa menjaga kehidupannya untuk hidup suci di hadapan TUHAN. Pasutri Kristen selalu setia hanya bagi pasangannya masing-masing.