Bacaan hari ini: Yunus 3
“Datanglah firman TUHAN kepada Yunus untuk kedua kalinya, demikian: Bangunlah, pergilah ke Niniwe, kota yang besar itu, dan sampaikanlah kepadanya seruan yang Kufirmankan kepadamu.” (Yunus 3:1-2)

Setelah Yunus mendapat anugerah dari Tuhan Allah ketika ketiada-harapan dirinya dalam perut ikan, datanglah anugerah Tuhan Allah yang besar itu, dan sampaikanlah kepadanya seruan yang KU-firmankan kepadamu.” Bersiaplah Yunus, lalu pergi ke Niniwe, sesuai dengan firman Allah. Niniwe adalah sebuah kota yang mengagumkan besarnya, tiga hari perjalanan luasnya.

Kita menyaksikan bahwa dua kali Tuhan Allah memberikan anugerah-NYA kepada Yunus; hal ini juga menunjukkan betapa besar anugerah-NYA dalam hidup kita. Kesempatan demi kesempatan yang Tuhan berikan kepada kita seharusnya membuat kita sadar bahwa: (1) Tuhan Allah ingin menyelamatkan bangsa-bangsa yang sekalipun kejam, agar merekapun mendengar dan mendapatkan anugerah keselamatan dari Tuhan Allah. (2) Misi Allah itu tidak berubah meskipun kita mengabaikan misi-NYA, sebab misi Tuhan Allah adalah misi bagi bangsa-bangsa. (3) Di dalam panggilan-NYA, ada penyertaan-NYA di dalam menjalankan misi-NYA. Dalam Matius 28:19-20, ditulis, “Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.” (4) Tuhan Allah bisa memakai siapa saja di dalam kelemahannya. Siapakah Yunus? Seseorang yang enggan untuk menaati perintah Tuhan untuk pergi ke Niniwe.

Misi Allah adalah bagi bangsa-bangsa dan Tuhan Allah memakai setiap orang percaya di dalam kelemahannya untuk menyelesaikan misi-NYA. Hal ini adalah anugerah yang Tuhan Allah berikan. Maka, janganlah menolak atau enggan bila dipanggil-NYA, sebab Tuhan berjanji akan menyertai mereka yang setia sampai akhir zaman.

STUDI PRIBADI: (1) Di dalam melakukan perintah Tuhan, apakah Yunus sungguh-sungguh melakukannya? (2) Bagaimanakah menurut pendapat Anda?
POKOK DOA: Ya Tuhan Penolongku, kepada-MU lah, hamba belajar hidup taat melakukan perintah-MU. Berikanlah kekuatan dan iman yang bersandar dan berharap hanya kepada-MU, Amin.