Bacaan hari ini: Yehezkiel 26
“Beginilah firman Tuhan ALLAH: Lihat, Aku menjadi lawanmu, hai Tirus. Aku akan menyuruh bangkit banyak bangsa melawan engkau, seperti lautan menimbulkan gelombang-gelombangnya.” (Yehezkiel 26:3)

Nubuatan Nabi Yehezkiel yang ke dua adalah kepada bangsa Tirus, mengenai berita Hukuman Allah. Hal ini disebabkan karena Tirus menjadi sombong dan bersukacita dengan kejatuhan Yerusalem. Karena dengan kejatuhan Yerusalem, Tirus memiliki kesempatan besar untuk memonopoli jalur perdagangan, baik di darat maupun di laut: “Hai anak manusia, oleh karena Tirus berkata mengenai Yerusalem: Syukur! Sudah rusak pintu gerbang bangsa-bangsa itu; ia akan beralih kepadaku, sehingga aku menjadi penuh, tetapi ia menjadi reruntuhan.”

Maka Tuhan Allah berjanji akan mengutuk Tirus dengan: (1) Menyuruh bangkit banyak bangsa untuk melawan Tirus; (2) Menghancurkan dan meruntuhkan kota-kotanya; (3) Bangsa-bangsa akan menjarah semua kekayaan Tirus hingga gundul; (4) Penduduknya akan dibunuh pasukan Babel. Semua yang menjadi kebanggaan bangsa Tirus akan diinjak-injak, dirobohkan, dijarah, hingga habis rata dan bangsa-bangsa lain akan meratapimu. Tirus menjadi kota-kota yang sudah tidak berpenduduk lagi bahkan sudah ditenggelamkan. Dan Tirus sudah tidak ada lagi untuk selama-lamanya.

Orang yang sombong adalah orang yang memandang rendah orang lain. Bukan itu saja, malahan ia bersukacita atas kemalangan orang lain, sehingga ia memandang diri sebagai orang yang paling benar dan paling berkuasa. Orang yang sombong menjadi awal kejatuhannya.

Dari sini kita belajar bahwa nubuatan kehancuran Tirus menandakan pemeliharaan Tuhan Allah bagi umat-Nya. Janganlah kita, sebagai umat Tuhan, mensyukuri bahkan bersukacita melihat orang lain bahkan saudara seiman mengalami kemalangan dan keterpurukan. Bertobat adalah kata yang paling tepat bila ada kesombongan dalam diri sebelum tangan Tuhan Allah dinyatakan-Nya. Kenakanlah sikap kerendahan hati dan kepeduliaan kepada orang lain terutama saudara seiman sehingga hidup ini melimpah dengan syukur sebagai milik Kristus. Dan nama Tuhan Yesus Kristus dimuliakan. Amin.

STUDI PRIBADI: (1) Gambaran apa yang dapat kita lihat dari perenungan Firman Tuhan ini? (2) Mengapa Tuhan menghukum bangsa Tirus?
POKOK DOA: Berdoalah bagi segenap jemaat Tuhan agar dapat setia dan hidup di dalam takut akan Tuhan, juga beribadah dengan setia dan melayani Tuhan sampai akhir hidupnya, Amin.